TIMIKA, (Liputanpapua.id) – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) bersama Anak Timika Milenial (ATM) Kabupaten Mimika, Sabtu (15/1/22) melaksanakan aksi sosial di perempatan Jalan Yos Sudarso Timika. Aksi tersebut dalam rangka penggalangan dana bagi masyarakat yang tertimpa musibah bencana alam di Distrik Amar dan Kampung Atuka serta Jayapura.


Sekjen ATM Mimika Fredrik Yosep Welafubun, SE menjelaskan, penggalangan dana akan dilakukan selama dua hari sementara posko pengumpulan dana akan dibuka hingga 23 Januari 2022 mendatang.
“Penggalangan dana ini kami gelar selama dua hari, hari ini dan besok. Sementara posko kami yang ada di jalan cemderawasi dibuka hingga 23 Januari mendatang,”, ucapnya.


Setelah selesai pengumpulan dana, lanjut Erick, pihaknya akan langsung menyalurkan semua donasi yang ada di daerah yang terkena bencana alam yakni di Distrik Amar, Kampung Atuka dan di Jayapura.
“Kalau di Amar dan Atuka kami sendiri yang akan menyalurkan sendiri, sementara untuk donasi bagi masyarakat Jayapura akan kami serahkan kepada baznas timika untuk menyalurkannya,” tutur Erick.
Ditempat yang sama, Ketua GMNI Working Ideologi Timika Deni Y Dokainubun menjelaskan, mahasiswa juga memiliki tanggung jawab dalam persoalan membantu masyarakat yang mengalami musibah, apalagi musibah terjadi di Papua. Sehingga GMNI Timika bekerjasama dengan ATM melakukan pengumpulan dana bagi para korban bencana alam.
“Kami juga sudah membuka posko sejak 13 Januari kemarin, dan kami bersama dengan anak timika Milenial akan melihat kekuatan donasi yang terkumpul dan bersama sama menyalurkan ke posko pengungsian warga yang terkena musibah,”
“Kami harus ambil bagian dalam misi kemanusiaan ini karena tanggungjawab kita bersama. Dan saya harap masyarakat timika turut serta membantu meringankan beban bagi para korban,” pukas Deni.
Sementara Ketua Umum ATM Mimika Rikardo Magal mengatakan, tujuan dilakukan konser amal sebagai bentuk kepedulian terhadap manusia yang tertimpah musibah kususnya di Distrik Amar, Atuka dan Jayapura.
“Konser amal ini sebagai respon kami anak anak timika Milenial dengan melihat kesusahan dari warga kita yang tertimpah musibah kususnya di Amar, Atuka dan Jayapura,”
“Saat ini masyarakat kususnya di Amar dan Atuka sangat membutuhkan pakaian, kelambu dan tikar selimut dan kebutuhan anak anak kecil karena untuk kebutuhan air mineral dan logistik lainnya sudah cukup.
Ia berharap masyarakat Kota Timika memiliki kepudulian yang sama dengan melihat musibah yang terjadi di Amar Atuka dan Jayapura sekitarnya.
“Kami juga sudah siapkan posko penggalangan dana di jalan cenderawasi depan Telkomsel. Bila mana warga ada yang punya kelebihan baik itu pakaian, selimut, kelambu, tikar dan kebutuhan bagi anak anak, datang saja di posko bencana yang ada,” tuturnya. (Steve)