TIMIKA, (Liputanpapua.id) – Satgas Noken Polres Mimika, Jumat (28/1/22) melaksanakan pelatihan bertani dan beternak kepada Satuan Tugas Preventif Ops Damai Cartenz dan Satuan Brimob yang bertugas di beberapa Wilayah Papua.
Tujuan dilakukan itu guna mematangkan
keterampilan dan kemampuan semua
personel Satgas Preventif saat bertugas serta memudahkan para personil dalam menjalankan tugas dimasing masing wilayah tugas ketika membaur dengan warga sekitar.
Pelatihan itu dibuka langsung Wakapolda Papua Brigjen Pol Eko Rudi Sudarto, bertempat di Binmas Noken Polres Mimika jalan Irigasi, Timika.
“Saya berharap ilmu yang didapat disini dapat diimplementasikan di masing masing wilayah tugas, yakni Kabupaten Nduga, Intan Jaya, Puncak, Yahukimo, dan Pegunungan Bintang, ” ujar Wakapolda dalam sambutannya
Wakapolda berharap, dengan kehadiran kurang lebih 1000 personel Brimob Satgas Damai Cartenz 2022 yang tersebar di lima sektor yakni Intan Jaya, Puncak, Pegunungan Bintang, Yahukimo, Nduga bisa memberikan warna bagi Papua.
“Ini adalah operasi damai Cartenz yang
pertama, karena pengalihan dari Damai
Nemangkawi ke Damai Cartenz di periode
ini,”
“Makanya yang diharapkan semua anggota Binmas Noken harus terus mengembangkan enterpreneurship dalam bidang pertanian,
peternakan dan perikanan,” Ucap Brigjen Eko.
Nantinya, lanjut Wakapolda, personil Satgas Ops Damai Cartenz dapat bekerjasama dengan Satgas Binmas Noken di masing masing wilayah kerja.
Sedangkan Kasatgas Preventif Ops Damai Cartenz Satgas Kombes Pol Johni Afrizal Sarifudin SIK SH MH dalam sambutan menjelaskan, pelatihan tersebut untuk mematangkan keterampilan dan kemampuan semua personel Satgas Preventif Ops Damai Cartenz meski sudah dilatih, akan tetapi penyesuaian di daerah latihan harus juga dilaksanakan.
“Adanya kegiatan Binmas Noken
ini, maka harapan pimpinan Korps Brimob
bisa membantu Satgas Noken. Jadi kami berupaya juga dengan
semaksimal mungkin agar rekan-rekan
dari Preventif bisa berinovasi membangun dan melaksanakan kegiatan program Binmas noken ini,” Tutur Johni.
Kapolres Mimika, AKBP I Gusti
G. Era Adhinata yang menjadi motivator dalam pelatihan itu mengungkapkan, awal berdirinya lokasi itu muncul ide untuk dijadikan tempat penelitian pertanian, perikanan dan peternakan hingga berkembang menjadi peternakan ayam petelur dan ayam kampung super.
“Untuk bidang pertanian, semua jenis buah-
buahan telah ditanam. Bahkan beberapa
jenis tanaman yang telah dipanen hingga jenis buah- buahan langka saat ini sementara dicoba,”
“Salah satunya adalah buah lengkeng,” Ujar Kapolres.
Selain itu, Kapolres juga menerangkan bahwa saat ini Binmas Noken Polres Mimika dalam mengembangkan pupuk kompos dan pupuk kandang serta organik.
Pelatihan itu akan digelar selama dua hari, untuk besok Sabtu (29/1/22) para personil akan diberi pelatihan cara beternak hewan dan dihadir Dinas Pertanian Kabipaten Mimika serta warga petani SP7. (Steve)