TIMIKA, (liputanpapua.id) – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Mimika Kompol Mursaling mengatakan, 2022 ini pihaknya akan melibatkan masyarakat dalam pencegahan penyalahgunaan narkotika di Kabupaten Mimika. Hal ini dinilai penting agar ruang gerak para para pelaku makin sempit.
Menurutnya, Seksi P2M akan melakukan pemberdayaan kepada masyarakat, salah satunya dengan menggandeng penggiat anti narkotika seperti Lembaga Anti Narkotika (LAN) dalam melakukan pencegahan pemberantasan peredaran dan penyalahgunaan gelap narkotika.
“Itu juga sasarannya terhadap seluruh elemen masyarakat. Kami berterimakasih karena LAN karena turut bersinergi dalam melakukan pencegahan Narkotika yang ada di Kabupaten Mimika,” kata Mursaling.
Selain itu, lanjutnya, juga akan melaksanakan kegiatan IBM yang nantinya melibatkan masyarakat banyak.
“Kami akan menghimpun masyarakat atau tokoh untuk terlibat dalam pencegahan Narkotika maupun terlibat dalam rehabilitasi termasuk rehabilitasi sosial,” tuturnya.
Disisi lain, kata Mursaling, pihaknya telah menargetkan dua kasus diungkap pada 2022 berjalan ini. “Tetapi tidak menutup kemungkinan pengungkapannya akan lebih dari itu. Yang jelas, bilamana kita temukan tindak pidana yang berkaitan dengan narkotika, kami akan lakukan proses hukum,” ungkapnya.
Di Tahun 2021 lalu, katanya, BNN Kabupaten Mimika telah mengungkap sekitar empat kasus yang berkaitan dengan narkotika. (Rachmat Julaini)
