TIMIKA, (liputanpapua.id) – Satu unit Speed Boat bermuatan karaka yang berpenumpang dua orang diantaranya Arif (40) dan Remon (40) hilang dikabarkan kontak setelah mengalami mati mesin di perairan Puriri, Mimika Timur, Papua. Rabu (23/2/2022).
Humas SAR Timika, Muhammad melalui keterangan tertulisnya menjelaskan, peristiwa hilangnya Speed Boat muatan karaka ini dilaporkan oleh Andreas Banam sekitar pukul 12.15 WIT.
Speed boat dengan tujuan dari Asmat ke Timika itu berangkat sejak hari Selasa (22/2/2022) secara rombongan 1 speed boat lainnya.
Saat perjalanan berlangsung speed boat yang ditumpangi Arif dan Remon mesinnya sedang bermasalah.
Kemudian rombongan Andreas Banam pun menghampirinya, namun disampaikan bahwa tidak terjadi masalah sehingga Andreas melanjutkan perjalanannya.
“Speed boat lainya menghampiri speed boat yang mengalami masalah mesin mereka menyampaikan bahwa tidak apa-apa jalan terus saja nanti menyusul,” ujar Muhammad.
Akan tetapi hingga Andreas sudah tiba di Timika justru speed boat yang ditumpangi Arif dan Remon belum juga muncul.
“Saat ditelfon juga no hp sudah tidak aktif, hingga sampai saat ini speed boat tersebut tidak diketahui nasib dan keberadaannya,” jelas Andreas kepada Tim SAR.
Menerima laporan tersebut Kasubsie Operasi dan siaga sar Timika Syahril, S.E. selaku pelaksana harian kepala Kantor pencarian dan pertolongan Timika langsung memberangkatkan Tim Rescue menggunakan 2 unit perahu karet menuju lokasi hilang kontaknya speed boat tersebut.
Hingga berita ini diterbitkan Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian. (Moch Sahirol Layeli)
