Boven Digoel, (Liputanpapua.id) – Tidak terima dengan hasil pertandingan futsal, berujung dengan seorang anggota Pasukan Khas (Paskhas) di keroyok hingga babak belur oleh sejumlah oknum anggota polisi.
Hal itu disampaikan oleh beberapa orang saksi mata yang melihat langsung kejadian yang tidak ingin disebut namanya. Dimana, kejadian tersebut terjadi pada sekitar pukul 11.30 Wit di lapangan futsal Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel (22/4/22) yang mempertemukan antara tim futsal Bhayangkara Vs Bandara FC.
Pertandingan tersebut dimenangkan oleh Bandara FC dengan skors 3-1. Namun para pendukung tim Bhayangkara yang juga adalah anggota polisi tidak menerima hasil pertandingan dan membuat kericuhan.
Para saksi mata juga mengatakan, para pendukung tim Bhayangkara sempat membanting dan membuang kursi panitia yang ada serta mengejar wasit pertandingan.
Saksi mata juga menuturkan bahwa ada seorang anggota Paskhas, yang ingin menenangkan suasana serta ingin membantu mengamankan wasit. Namun dikeroyok hingga babak belur oleh sekitar 6 orang oknum anggota polisi.
“Bahkan ada diantara mereka, yang menggunakan seragam polisi”, tutur salah satu saksi yang tidak mau disebutkan namanya.
Akibat peristiwa itu, seorang anggota Paskhas langsung dilarikan di RSUD untuk mendapatkan pertolongan medis. (Heberlinton)