TIMIKA, (liputanpapua.id) – Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika menyatakan akan segera melakukan vaksinasi kepada anak umur 6-12 dan anak di usia 12-17 Tahun. Vaksin itu dipastikan sama dengan yang digunakan pada orang dewasa yakni Sinovac.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Mimika, Reynold Ubra, menjelaskan, target vaksin kepada anak mencapai sekitar 20,000 orang. Rencananya, vaksin baru akan dilakukan pekan depan setelah ada pertemuan dengan Dinas Pendidikan dan Yayasan. Termasuk dengan tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh perempuan.
Reynold Ubra juga menyatakan pihaknya akan berada di sekolah-sekolah. “Karena komunitas di sekolah berisi anak-anak usia 6-11 Tahun serta usia 12-17 Tahun,” sebut Reynol Rabu (26/1/2022)
Untuk vaksin Sinovac pada anak tersebut, dijelaskan dosis yang akan diberikan berbeda dengan orang dewasa. Dimana dosis untuk anak dipastikan hanya diberikan setengah dosis dari orang dewasa.
“Tapi nanti kami bikin pertemuan dulu untuk menyamakan persepsi untuk pelaksanaan vaksinasi supaya mendapatkan dukungan,” sambungnya.
Ia memastikan, pertemuan itu juga agar tidak ada lagi salah persepsi dan kesalahpahaman masyarakat mengenai vaksin.
“Termasuk influencer Timika akan kami ajak. Walaupun media selama ini terus memberitakan, tapi saya kira kalau influencer juga ikut, akan semakin lebih baik,” ungkapnya.
Selain itu, cakupan vaksinasi selama ini di Timika dimana vaksin pertama mencapai 70 persen, vaksin kedua mencapai 58 persen dan dosis ketiga untuk Tenaga Kesehatan masih sangat rendah.
“Tapi kami akan mempercepat dalam hal jumlah sasarannya,” tutupnya.
Pihaknya juga akan mempercepat pemberian booster bagi anggota TNI dan Polri serta para karyawan swasta. (Rachmat Julaini)